Sejarah Pesisir Kalibaru RW 01
Pada masa kolonial, wilayah pesisir Kalibaru merupakan bagian penting dari jaringan pelabuhan di Batavia. Daerah ini berfungsi sebagai tempat transit barang-barang yang dibawa dari berbagai penjuru Nusantara dan luar negeri. Pelabuhan di sekitar Kalibaru berkembang pesat sebagai pusat perdagangan, dengan banyak kapal yang berlabuh untuk melakukan bongkar muat barang.
Seiring dengan perkembangan pelabuhan, kawasan Kalibaru juga menjadi daerah pemukiman bagi para pekerja pelabuhan, nelayan, dan pedagang. Kehidupan sosial di Kalibaru sangat dipengaruhi oleh aktivitas pelabuhan dan laut. Banyak dari penduduknya yang memiliki mata pencaharian terkait dengan laut, seperti nelayan, buruh pelabuhan, dan pedagang hasil laut.
Pada abad ke-20 dan ke-21, Kalibaru terus berkembang dengan adanya pembangunan infrastruktur pelabuhan yang semakin modern. Pembangunan Pelabuhan Tanjung Priok, yang merupakan pelabuhan terbesar di Indonesia, juga mempengaruhi perkembangan kawasan Kalibaru. Modernisasi ini membawa dampak positif dalam hal ekonomi, tetapi juga menimbulkan tantangan bagi masyarakat setempat, seperti masalah lingkungan dan sosial akibat urbanisasi dan industrialisasi.
Hingga saat ini, Kalibaru tetap menjadi daerah dengan komunitas pesisir yang kuat, meskipun menghadapi berbagai tantangan, seperti polusi, penggusuran, dan penurunan kualitas lingkungan akibat aktivitas industri dan pelabuhan.
VISI
Mewujudkan Pesisir Kalibaru RW 01 sebagai lingkungan yang bersih, sehat, sejahtera, dan berdaya saing dengan mengedepankan nilai-nilai gotong royong, kepedulian, dan partisipasi aktif seluruh warga.
MISI
- Meningkatkan kesejahteraan warga melalui pemberdayaan ekonomi dan dukungan UKM.
- Mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat dengan konservasi pesisir dan program kebersihan rutin.
- Mendorong partisipasi aktif warga dalam pengambilan keputusan dan pembangunan lingkungan.
- Memperkuat kebersamaan melalui kegiatan social dan budaya
TUJUAN
Meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan warga, menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, memperkuat kebersamaan melalui gotong royong, mendorong partisipasi aktif dalam pembangunan lingkungan, serta melestarikan pesisir sebagai warisan berharga bagi generasi mendatang.